Wednesday, December 28, 2016

Perbedaan Trafik Pengunjung Organik dan Non-organik

Trafik Organik dan Non-organik.- Salah satu hal yang sering diperhatikan oleh seorang blogger yaitu trafik pengunjung. Untuk mendapatkan trafik yang banyak ada berbagai hal yang harus di lakukan dan diperhatikan, terutama trafik pengunjung. Trafik sendiri memilik dua katagori yang familiar di kalangan blogger indonesia. Katagori tersebut yaitu trafik organik dan non organik.

Mungkin anda tak asing lagi dengan istilah organik dan non organik. Tapi, kemungkinan besar anda menemukan tulisan ini di tempat sampah. Istilah ini ternyata tak hanya bisa kita dapatkan di tempat sampah. Istilah ini bisa kita dapatkan juga di dunia digital terutama di dunia blogger.

Untuk seorang blogger yang menerapkan SEO pasti menargetkan trafik di blogger mereka berkatagori organik. Memang iya trafik organik itu sangatlah penting. Tapi trafik non organik juga tidak kalah penting juga dan karena era sekarang pada menggunakan sosmed di kesehariannya. Sayang jika sosmed ini tidak dimanfaatkan untuk menarik pengunjung ke blog kita.
Perbedaan Trafik Pengunjung Organik dan Non-organik
Trafik organik dan non-organik
Dulu ketika saya awal ngeblog tidak peduli terhadap satu hal ini. Tetapi setelah saya belajar mengenai hal ini, cernyata hal ini juga perlu di pehatikan juga. Mungkin ada yang belum mengerti apa trafik organik dan non organik itu.

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai trafik organik dan non organik. Silahkan simak hal berikut ini:


Trafik organik


Trafik organik (organic traffic) yaitu trafik yang kita perolah langsung dari mesin pencarian 
(mbah google, om yahoo, dan tante bing). Trafik organik tidak hanya bisa kita perolah dari mesin pencarian tetapi juga bisa kita dapatkan dari mbah google images.

Trafik organik merupakan trafik yang sangatlah diperlukan dalam pengembangan blog ke depannya. Karena trafik organik adalah trafik yang tepat sasaran. Seperti orang yang sedang melatih akurasi memanah. Salah satu alasan yang lain yaitu trafik organik merupakan trafik yang 100% gratif dan berkualitas. Maka dari itu trafik organik merupakan trafik yang paling diinginkan dan disukai oleh semua pelaku SEO.

Trafik organik merupakan trafik yang lebih berkualitas karena trafik tersebut memang sedang mencari informasi yang mereka perlukan di mesin pencari, sehingga ketika trafik tersebut mengunjungi blog kita, trafik tersebut akan benar-benar membaca dan melihat konten yang ada di blog kita, sehingga mereka akan meluangkan lebih banyak waktu untuk mendapatkan informasi ataupun ilmu yang mereka butuhkan di blog kita. Tentunya mereka tidak akan meningkatkan bounce rates.


Trafik non-organik


Trafik non-organik merupakan trafik yang lebih cepat bisa kita dapatkan dari pada trafik organik. Namun trafik non-organik merupakan trafik yang bisa dibilang kurang berkualitas dan trafik non-organik efeknya kurang efektif untuk jangka panjang.

Trafik non-organik bisa dibilang antonim (lawan kata) dari trafik organik. Karena trafik non-organik bukan kita dapatkan dari mesin pencarian. Trafik non-organik dibagi menjadi dua bagian.  Yaitu:

  • Referral Trafik

Referral trafik merupakan trafik yang kita dapatkan dari forum,blog ataupun mesin pencarian abal-abalan. Trafik ini bisa muncul dari facebook juga, seperti kita melakukan bw(blog walking) dan lain sebagainya. Atau bisa dibilang trafik ini muncul ketika atau setelah kita memasang backlink di suatu blog atau juga forum. Yang biasa sering saya lakukan yaitu ketika saya selesai membuat artikel, saya langsung share artikel tersebut di sebuah forum atau fandpage saya. Karena trafik non organik adalah salah satu pemicu akan munculnya trafik organik di blog kita. Salah satu cara mendapatkan trafik ini dengan cara menaruh backlink. Untuk yang belum mengerti backlink silahkan baca artikel ini pengertian backlink beserta fungsinya untuk blog

  • Trafik langsung

Trafik langsung merupakan trafik yang pengnjungnya datang tanpa melalui mesin ataupun tanpa melalui referral trafik ( web referral). Trafik langsung muncul dengan cara mengetik langsung alamat website kita pada addres bar di browser. Mungkin di sebabkan pengunjung sudah menghafal alamat blog kita. Salah satu faktor ini bisa kita dapatkan ketika kita sudah membuat judul blog yang tepat dan mudah dihafal oleh pengunjung. Untuk menentukan judul blog yang tepat silahkan baca artikel di blog ini mengenai menentukan judul blog yang tepat.

Kesimpulan


Saya selaku blogger menyimpulkan bahwa trafik organik merupakan trafik yang lebih berharga dari pada trafik non-organik. Tapi, trafik non organik juga tidak kalah penting untuk memancing trafik organik ke blog kita. Jadi jangan remehkan trafik non organik juga. Karena trafik non organik biasanya kita dapatkan pengunjung yang tertarget dengan sesuai topik yang kita bahas di blog kita.

 Bagi seorang blogger, trafik penggunjung yang datang merupakan sesuatu yang penting. Salah satu cara memeriksa apakah trafik kita organik atau non-organik dengan cara menggunakan Google Analytics. Dengan Google Analytics kita dapat melihat dengan jelas statistika dari blog kita. Apakah blog kita mendapatkan trafik organik atau trafik non-organik. Sekian pembahasan mengenai trafik organik dan non organik. Semoga bisa membantu para blogger indonesia untuk mengembangkan blognya kedepan. Untuk kritik dan saran atau ingin memberikan pendapat lain silahkan komentar di kolom yang sudah saya sediakan.
Previous Post
Next Post

post written by:

0 komentar: